Showing posts with label Unik. Show all posts
Showing posts with label Unik. Show all posts

Wednesday, December 26, 2012

Seorang bayi dinamakan 'Hastag' atau '#' (Tanda pagar)

By Unknown | At 3:28 PM | Label : | 17 Comments

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم



DAILYMAIL.CO.UK - Salah satu contoh nama paling konyol yang pernah diberikan kepada seorang anak, tampaknya seorang ibu telah membaptis bayi perempuannya dengan nama Hashtag Jameson. Namun, bukannya di post Twitter, yang membuat kata tersebut terkenal, sang ibu malah mempostingpengumuman di Facebook. Meskipun tidak jelas apakah screenshot tersebut adalah lelucon, kemungkinan seorang anak diberi nama hashtag masih ada.

Sementara beberapa orang menganggap bahwa gadis kecil itu akan tumbuh menjadi perwujudan hidup dari degradasi bahasa Inggris, orang lainnya menyesalkan perbuatan sang ibu, yang memiliki nama akhir Jameson. Keterangan yang menyertai foto tersebut mengatakan: 'Hashtag Jameson lahir pada pukul 10. Dia memiliki berat 8 pound dan aku sangat mencintainya!! "Gambar telah tersebar di internet dan memiliki banyak kritik universal.

Kabar mengenai adanya seorang anak yang diberi seperti istilah dalam Twitter, mengingatkan pada beberapa tahun lalu ada sepasang warga Israel yang menamakan gadis mereka 'Like', seperti pada facebook. Lior dan Vardit Adler rupanya ingin memanggil anak mereka dengan sesuatu yang unik sehingga mereka memilih istilah dalam Facebook untuk memungkinkan anak mereka menonjol dari dapa yang lainnya.

Tapi mereka bukan hanya orang tua yang memilih nama terinspirasi oleh revolusi media sosial. Gamal Ibrahim dari Mesir yang memberi nama bayi perempuannya 'Facebook' untuk menghormati peran website ini pada turunnya Presiden Mesir Hosni Mubarak setelah 30 tahun berkuasa. Berapa lama lagi sebelum seseorang dinamakan '@'?

Friday, December 14, 2012

5 Pesawat tempur Tanpa Awak/ Remote Control didunia

By Unknown | At 7:11 PM | Label : , | 4 Comments

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم


1. General Atomics MQ-9 Reaper
Turboprop MQ-9 adalah UAV pemburu-pembunuh pertama yang didesain untuk daya jelajah jauh dan kemampuan terbang sangat tinggi. Dalam mode pembunuh UAV ini dapat membawa rudal udara ke darat, Hellfire, hingga 14 buah, atau campuran antara rudal Hellfire dan bom dengan pemandu laser. Senjata-senjata tersebut di kendalikan oleh seorang pilot yang berada di pusat pengendali.

 

Turboprop MQ-9 memiliki kecepatan maksimum 300 mph, mampu terbang sampai ketinggian 50.000 kaki dan mampu terbang dalam waktu 14 dengan beban penuh. Berat pesawat saat lepas landas adalah 10.500 pound (5.250 kg) dengan bentangan sayap selebar 66 kaki (22m).

Sebagai perbandingan, pesawat tempur dengan berawak seperti F-16, mempunyai berat maksimum saat lepas landas sebesar 42.000 pound (21 ton). Keunggulan The Reaper yang lain adalah kemampuannya di program untuk terbang secara mandiri, di mana pesawat tempur berawak harus selalu di pantau dari pangkalan. tetapi pesawat selalu dipantau atau dikontrol oleh aircrew tanah.

Pesawat UAV pendahulunya adalah General Atomic’s QM-1 Predator, yang katanya telah membuat hancur Thaliban di Afghanistan.

2. Lockheed Martin RQ-170 Sentinel 
UAV ini dikembangkan oleh Skunk Works milik Lockheed Martin yang telah menghasilkan pesawat mata-mata U-2, SR-71 dan pesawat siluman F-117. Seperti halnya F-117, RQ-170 Sentinel merupakan “sayap terbang” atau lebih tepatnya jet stealth UAV.

 

Mendapat julukan sebagai “Beast of Kandahar” setelah terlihat di pangkalan udara Kandahar, Afghanistan, namun sangat sedikit yang diketahui tentang pesawat ini. Menurut majalah Aviation Week memperkirakan, RQ-170 Sentinel memiliki lebar sayap 66 kaki dan berat lepas landas dari 8500 pound.

Pihak AU AS sendiri enggan menjelaskan keberadaan UAV ini, hanya mengatakan bahwa RQ-170 akan langsung mendukung kebutuhan intelijen pada pertempuran : pengawasan dan pengintaian target (surveillance and reconnaissance).

3. Northrop Grumman Global Hawk RQ-4
UAV buatan Northrop Grumman ini memiliki rentang sayap 116 kaki dengan berat maksimum saat lepas landas 26.750 pound, hal ini menjadikan RQ-4 sebagai UAV terbesar yang telah beroperasi saat ini.


Q adalah sebutan Departemen Pertahanan bagi sistem pesawat tak berawak. RQ-4 Global Hawk memiliki kemampuan terbang tinggi dan jarak tempuh yang jauh. UAV ini di operasikan untuk menyediakan data intelijen, pengawasan dan pengintaian di medan perang di seluruh dunia, namun dapat juga di gunakan pada misi selain perang.

Selain itu, UAV ini juga sanggup beroperasi di hampir semua kondisi cuaca, baik siang maupun malam dan diproyeksikan akan menggantikan pesawat mata-mata U-2. UAV ini dapat terbang hingga ketinggian 60.000 kaki dan dikendalikan dari pusat kendali oleh tiga orang kru : pilot peluncur dan pengendali, pilot pengendali misi dan seorang operator sensor.


4. AAI Corporation RQ-7 Shadow

Tidak seperti kebanyakan UAV, yang lepas landas dan mendarat di landasan pacu seperti pesawat biasa. RQ-7 Shadow diluncurkan ke udara hingga ketinggian 30 kaki dengan menggunakan peluncur hidrolik dan ketika mendarat ia harus mengait sebuah mekanisme penghenti seperti yang di lakukan pesawat tempur ketika mendarat di atas kapal induk.

RQ-7 di operasikan oleh AD dan Korps Marinir AS, bertugas mengirimkan full-motion video, baik siang maupun malam hari dengan jarak hingga 75 mil. UAV ini dapat melayang selama sembilan jam, memiliki kecepatan jelajah 90 knot dan dapat mencapai ketinggian 15.000 kaki. RQ-7 di dorong oleh baling-baling yang gerakkan oleh mesin berbahan bakar bensin, secara keseluruhan memiliki berat 460 pound dengan bentangan sayap sepanjang 20 kaki.
5. AeroVironment Puma-AE
Puma-AE (AE= all environment / segala medan) dirancang untuk operasi di darat dan di laut, sehingga mampu mendarat di tanah atau di air laut.

Bertugas untuk berbagai misi, diantaranya adalah: intelijen, pengawasan, penilaian target dan pengintaian. UAV ini memiliki bobot hanya 13 pound dan di luncurkan dengan menggunakan tangan, panjanng rentang sayapnya 9 kaki serta mampu melayang selama dua jam dan ketinggian terbang maksimalnya 500 kaki.

Pulau Onrust, Pulau bersejarah yang terlupakan

By Unknown | At 7:02 PM | Label : , | 7 Comments

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم


Pulau Onrust merupakan salah satu pulau di Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta yang letaknya berdekatan dengan Pulau Bidadari. Pada masa kolonial Belanda, rakyat sekitar menyebut pulau ini adalah Pulau Kapal karena di pulau ini sering sekali dikunjungi kapal-kapal Belanda sebelum menuju Batavia. Di dalam pulau ini terdapat banyak peninggalan arkeologi pada masa kolonial Belanda dan juga sebuah rumah yang masih utuh dan dijadikan Museum Pulau Onrust.

Ini dia pulau "ONRUST" . Nama 'Onrust' diambil dari bahasa Belanda yg artinya 'Tidak Pernah Beristirahat' atau dalam bahasa Inggrisnya 'Unrest'.


Terdapat pula sebuah makam yang konon kabarnya merupakan makam dari pemimpin pemberontakan DI/TII yaitu Kartosoewirjo. Sejak penjajahan bangsa Belanda di Indonesia, Pulau Onrust menjadi pulau yang sangat strategis sekaligus sangat sibuk. Onrust yang memiliki nama lain sebagai Pulau Kapal memang senantiasa sibuk disinggahi kapal-kapal VOC. Selain itu Pulau Onrust menjadi markas Belanda yang penting untuk menyerang daratan Jakarta.

http://www.wreckhunter.net/images/u-boatnight1.JPG
Seiring berkurangnya pengarush Inggris di Hindia Belanda, pada tahun 1848, Belanda masuk kembali ke Pulau ini dan difungsikan sebagai Pangakalan Angkatan Laut. Namun pada tahun 1883, sarana prasarana yang telah dibangun oleh belanda kembali hancur berat akibat gelombang Tidal letusan gunung Krakatau. 

Pada tahun 1911 s.d. 1933, Pulau Onrust diubah fungsinya sebagai Karantiana Haji. Masyarakat Indonesia pada saat itu yang akan naika haji ke Mekah dikarantina terlebih dahulu di pulau ini baik ketika pergi maupun sepulangnya. Hal ini merupakan taktik dari Belanda untuk menekan pengaruh ulama-ulama pada masa itu. Belanda tahu bahwa pergoalakan/pemberontakan yang dilakukan oleh rakyat Indonesia pada saat itu karena dipengaruhi oleh besarnya kharismatik ulama dimata rakyatnya.

Pada awal masa kemerdekaan, Pulau Onrust dimanfaatkan sebagai rumah sakit Karantina bagi penderita penyakit menular dan penyakit kusta/lepra dibawah penganwasan Departemen Kesehatan hingga awal tahun 1960, dan para penderita penyakit lepra saat ini ditampung di RS Sintahala Tangerang. Selain itu pulau ini juga pernah dimanfaatkan sebagai penampungan gelandangan dan pengemis dan juga latihan militer. Tahun 1968 pulau Onrust dijarah habis-habisan sehingga banguan bersejarah lenyap menyisakan puing-puing saja. Setelah peristiwa tersebut, pulau Onrust menjadi sepi tidak sesuai lagi dengan namanya. 

Walaupun sekarang Pulau ini sepi, jejak-jejak kesibukasnnya masih bisa ditelusuri. Beberapa bangunan masih tersisa dan masih dimanfaatkan sebagai penginapan. Sisanya adalah bekas-bekas fondasi bangunan yang menyisakan kepiluan yang menyesakan. Untuk melestarikan peninggalan sejarah yang terdapat di Pulau ini maka berdasarkan kekputusan Gubernur KDKI Jakarta No. Cb. 11/2/16/1972 pulau ini dinyatakan sebagai Pulau bersejarah yang dilindungi. Kemudian melalui SK Gubernur DKI Jakarta 134 tahun 2002 taman Arkeologi Pulau Onrust ditetatpkan sebagai UPT di lingkungan Dinas kebudayaan dan Permusiuman DKI

Daftar Bahasa yang Paling banyak digunakan didunia

By Unknown | At 1:59 PM | Label : | 8 Comments

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم



Tahukah kamu ada sekitar 6.900 bahasa di bumi ini menurut SIL International's Ethnologue? Dari sekian banyak bahasa, hanya beberapa yang masuk daftar paling banyak dipakai.

Namun, kita harus membedakan antara daftar "bahasa yang banyak dipakai secara keseluruhan" dan daftar "bahasa yang dipakai oleh penutur asli". Maka untuk kategori penutur asli, jangan kaget bila bahasa Jawa lebih banyak daripada Bahasa Indonesia sendiri.

Berikut daftarnya menurut National encyklopedin:

1. Mandarin dipakai oleh 955 juta orang, sekitar 14,1 % populasi dunia
2. Spanish dipakai oleh 407 juta orang, sekitar 5,85 % populasi dunia
3. English dipakai oleh 359 juta orang, sekitar 5,52 % populasidunia
4. Hindi dipakai oleh sekitar 4,46 % populasi dunia
5. Arabic dipakai oleh sekitar 4,23 % populasi dunia
6. Portuguese dipakai oleh sekitar 3,08 % populasi dunia
7. Bengali dipakai oleh sekitar 3,05 % populasi dunia
8. Russian dipakai oleh sekitar 2,42 % populasi dunia
9. Japanese dipakai oleh sekitar 1,92 % populasi dunia
10. Punjabi dipakai oleh sekitar 1,44 % populasi dunia
11. German dipakai oleh sekitar 1,39 % populasi dunia
12 JAVANESE dipakai oleh sekitar 1,25 % populasi dunia
13 Wu dipakai oleh sekitar 1,20 % populasi dunia. Bahasa Wu digunakan di Shanghai, China.
14. MALAY/BAHASA INDONESIA dipakai oleh sekitar 1,16 % populasi dunia.

Sementara pada kategori "Dipakai secara total jumlah" berikut daftarnya:
1. Standar Chinese dipakai oleh 1,151 milyar orang

2. English dipakai oleh 1 milyar orang
3. Spanish dipakai oleh 500 juta orang
4. Hindi dipakai oleh 490 juta orang
5. Russian dipakai oleh 277 juta orang
6. Arabic dipakai oleh 255 juta orang
7. Portuguese dipakai oleh 240 juta orang
8. Bengali dipakai oleh 215 juta orang
9 French dipakai oleh 200 juta orang
10. Malay/Bahasa Indonesia dipakai oleh 175 juta orang

Mengapa Malay/Bahasa Indonesia tidak sama dengan jumlah penduduk 250 juta, belum lagi ditambah cakupan bahasa melayu di negeri-negeri tetangga (Malaysia, Singapura, Brunei)? Hipotesanya: masyarakat di daerah pedalaman belum semua menggunakan Bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari.

Dari daftar di atas, kita bisa lihat betapa besar peran bahasa Mandarin dibanding bahasa Inggris / English. Akhirnya semakin banyak pula orang yang mempelajari bahasa ini. Di beberapa negara Afrika yang dulu masuk wilayah jajahan Prancis, kini semakin banyak yang memilih belajar bahasa Mandarin, bukan bahasa Prancis itu sendiri.

20 Tahun Membelah bukit karena cinta desanya

By Unknown | At 1:50 PM | Label : | 6 Comments

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم


Sebuah kisah kepahlawanan sejati diperlihatkan seorang lelaki India. Pasalnya ia bekerja tanpa pamrih, bukan demi julukan 'pahlawan', tak mengeluh sedikit pun ketika tak ada orang yang membantu. Yang penting, orang banyak bisa mengambil manfaat dari hasil kerjanya. Beginilah kisahnya.

Dashrath Manjhi tinggal di sebuah desa terpencil dan terisolasi dari daerah lainnya. Ini dikarenakan letak desanya yang dikelilingi oleh bukit-bukit berbatu terjal. Tidak ada sekolah, pasar, rumah sakit, dan tempat-tempat fasilitas umum lainnya di desa ini. Sehingga untuk ke berbagai tempat, para penduduk harus mendaki dan menuruni bukit begitu jauh.


Sudah sering para penduduk setempat menyampaikan keprihatinan mereka kepada pihak pemerintah, para warga minta agar di desa mereka dibangun jalan. Namun permintaan itu sia-sia belaka, pemerintah tak pernah mengabulkannya. Mungkin karena sulitnya struktur geografis di desa itu.

Berbagai usaha mandiri coba dilakukan warga desa untuk membuka jalan baru, namun semuanya gagal. Sampai pada akhirnya seorang Dashrath Manjhi mengambil inisiatif sendiri dan mulai melakukan pekerjaan selevel "Hercules".

Dashrath Manjhi menghabiskan waktu selama 20 tahun untuk membuat jalan yang selama ini dia dan seluruh warga desa minta kepada pemerintah. 

Bermodalkan alat seadanya seperti pahat, Dashrath Manjhi berhasil membelah bukit batu menjadi dua bagian. Jalan yang terbentuk dari terbelahnya bukit ini cukup lebar untuk bisa dilalui sepeda motor dan gerobak pengangkut barang.

Apa yang membuat Dashrath Manjhi mampu melakukan pekerjaan yang sangat berat ini selama 20 tahun?

Menurut penuturannya, rasa cinta kepada istrinyalah yang telah memberinya kekuatan untuk memulai pekerjaan berat ini, meskipun dia tidak lagi hidup untuk menyaksikan hasil dari jerih payahnya.


"Istriku, Faguni Devi, terjatuh dan terluka parah saat melintasi bukit ini. Pada waktu itu dia bermaksud membawakan air minum untukku. Saya bekerja di sebuah  peternakan yang terletak di balik bukit ini. Itulah hari dimana saya memutuskan untuk memahat bukit ini dan menjadikanya sebuah jalan." Kata Dashrath Manjhi.

Istri Dashrath Manjhi meninggal karena jatuh sakit dan tidak sempat di bawa ke rumah sakit mengingat sulitnya perjalanan yang harus di tempuh antara desa mereka dengan Rumah Sakit.

"Cinta saya kepada istri saya adalah percikan awal yang telah menyalakan api keinginan saya untuk memahat jalan ini. Tetapi keinginan melihat ribuan penduduk desa melintasi bukit kapan pun mereka ingin, membuat saya sanggup bekerja selama bertahun-tahun tanpa ada rasa takut dan khawatir."

Dia juga mengatakan bahwa waktu pertama kali memulai pekerjaan ini, ia hanya sendirian. "Pada awalnya kebanyakan penduduk desa mengejek apa yang saya lakukan, tapi lama-kelamaan mereka mulai mendukung saya. Ada yang memberi makanan, ada juga yang membelikan peralatan untuk saya bekerja."

"Apa yang saya lakukan adalah untuk semua orang. Ketika Tuhan bersamamu, tidak ada yang bisa menghentikanmu. Aku tidak takut akan dijatuhkan hukuman oleh pemerintah atas pekerjaanku ini, sama seperti aku juga tidak mengharapkan imbalan apa-apa dari Pemerintah, tutur Dashrath Manjhi.

Ironisnya, Dashrath Manjhi tidak menerima pengakuan apa-apa dari pihak Pemerintah, bahkan ketika ia meninggal dunia di tahun 2007, ia hanya menerima pengurusan pemakamannya oleh negara, tidak lebih.

Cinta memang bisa membelah gunung. Cinta pula yang bisa menjadikan bumi tempat tinggal yang lebih baik bagi semua insan.

Posting Lama ►
 

Followers

Copyright © 2012. Narrow Shot - All Rights Reserved B-Seo Versi 3 by Bamz Templates